Senin, 22 Februari 2010

Upacara ''Pakelem'' Sudah Ada ''Punia'' Kambing dan Kerbau

BALI POST, 22 Februari 2010 - DUA warga Buleleng dan Denpasar, Minggu (21/2) ngaturang punia wewalungan untuk upacara pakelem di Segara Batu Bolong, Badung dan Segara Rupek, Buleleng. Punia wewalungan itu berupa satu ekor kerbau dan satu ekor kambing. Selain mewalungan sejumlah warga juga mapunia uang kepeng dan air mineral.

Ketua Panitia Upacara Pakelem Ketut Budiarta menjelaskan, dengan adanya punia wewalungan tersebut berarti masih diperlukan lagi dua ekor sapi, satu ekor kambing dan satu ekor kerbau. Demikian pula masih diperlukan uang kepeng sekitar 10.000 keping.

Bhakti pakelem di Pantai Batu Bolong, Canggu akan dilaksanakan Sabtu Umanis Wuku Watugunung (27/2), bertepatan dengan hari raya Saraswati. Upacara pakelem tersebut akan diawali dengan persembahyangan bersama di Pura Pesambyangan Dalem Krethi Bhuana di Gedung Pers Bali K. Nadha.

Sementara upakara bhakti pakelem di Pantai Segara Rupek akan diselenggarakan Minggu Paing Wuku Sinta yakni pada 28 Februari 2010. Hal ini juga bertepatan dengan Purnama Kesanga.

Sebelumnya umat Hindu juga telah menyelenggarakan bhakti pakelem di sejumlah pura di Bali yakni di Pura Penataran Ped Nusa Penida, Pura Ulun Danu Batur, Pura Segara Silayukti, Karangasem dan Pantai Tanjung Benoa di Kabupaten Badung.

Budiarta juga menjelaskan, bagi umat yang ngaturang punia berupa wewalungan (hewan); sapi, kerbau, kambing, ayam, babi dan angsa bisa menghubungi Bali TV di Jl.Keboiwa 63 A, telepon (0361) 427372 dan bisa juga ke kantor Bali Post Jalan Kepundung 67A telepon (0361) 225764. (kmb)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar